Alam
tersenyum saat dirinya dirawat dan dilestarikan, kadang alam juga akan sedih
dan juga menangis saat alam disakiti. Tak jauh dari itu, rasa sedih yang
dirasakan oleh alam kini merambat ke masyarakat indonesia dan ke negara-negara
tetangga. Sering kali kita tak berfikir dari mana asalnya kita bernapas, dari
mana kita bisa hidup. Tuhan memang menentukan bahwa seseorang itu akan hidup,
tapi apakah hidup itu tanpa oksigen ? tanpa makanan dari alam ? apakah akan
bisa tetap hidup? Perlu disadari bahwa alam sangat berpengaruh terhadap
keberlangsungan hidup manusia, tanpa alam manusia mungkin hanya
akan hidup sesaat ataupun mungkin akan punah dikemudian hari.
Dulu
dengan sekarang sangatlah berbeda, jangan samakan keadaan alam dahulu dengan
keadaan alam yang sekarang, karena jika dijadikan sebuah perbandingan itu
sangatlah jauh berbeda. Gedung-gedung tinggi menjulang, aspal hitam pekat
menutup serapan air, penebangan liar disana-sini,pembakaran hutan secara
sengaja, eksploitasi hutan besar-besaran dan pembantaian hutan demi berjalannya
suatu proyek untuk keuntungan semata. Ketika hal itu semua dimana peran
pemerintah sebagai pelingung masyarakat, sebagai penegak hukum, sebagai wakil
rakyat ? sudikah mereka menolong alam, sudikah?
#saveriau
kata itu sangat di acung-acungkan banyak kalangan di indonesia, masyarakat
indonesia sangat peduli dengan peristiwa kebakaran yang menimpa hutan di
kawasan Riau. Masyarakat indonesia tidak hanya peduli soal kebakaran hutannya,
tapi mereka juga peduli terhadap korban yang terkena dampak kebakaran hutan
itu, baik itu menghirup asap, sesak nafas, mual-mual sampai menelan korban
jiwa. Tak hanya itu masyarakat indonesia pun bertanya-tanya kenapa hutan itu
bisa terbakar ? apakah faktor cuaca ekstrem atau faktor kesengajaan manusia
membakar hutan untuk mempermudah pembangunan.
Sangat
disayangkan negara yang tercinta indonesia ini. penuh dengan tragedi yang
menyita banyak pasang mata, bukan karena prestasinya tapi karena peristiwa
buruk yang terjadi. Saat ini kawasan disekitar riau sangat memilukan, kabut
asap menyelimuti seluruh kota bahkan asap nya tersebut sudah sampai ke negara
tetangga. Kesiap tanggapan pun masih kurang untuk memadamkan api yang terus
berkobar seakan lapar ingi terus melahap semua pohon dedaunan yang ada di riau.
Sesulit itukan mematikan api? Sulit memang karena ketika api marah maka api itu
akan semakin mengganas.
Di
sebagian kecil wilayah indonesia kini sudah dituruni hutan yang lumayan besar,
semua orang yang wilayahnya terkena hujan bahagia, gembira. Akan tetapi
kebahagian nya itu hanyalah sesaat ketika mereka ingat bahwa di kawasan riau
kini sedang terjadi kebakaran, masyarakat indonesia berdoa mudah-mudahan hutan
yang turun di sebagian kecil indonesia itu juga sama turun di riau. Mudah
mudahan hujan yang turun hari ini disini akan turun juga di riau, akan sampai
juga di riau.
0 comments:
Post a Comment
Kritik dan Saran langsung Di Comment